Hidup Ini Keras, Sabarlah: Catatan Iin Jeffry

derai tawa benamkan duka
kelakar ringan selalu dinanti
tiada hari tanpa binar matanya
semangat hidup enggan enyah
meski kanker layukan tubuh

Dyah, kurajut indah nama itu dalam dada
nama si penyejuk jiwa
penawar lara kita semua
“hidup ini keras, sabarlah kawan..”
ribuan kali terngiang kata bijaknya

dua warsa pelan beranjak
nama Dyah terus semerbak
harumkan lorong-lorong gelap hati
kata-kata emas terukir abadi
tawanya tersimpan bersama para bidadari

Kemranjen, 8 Oktober 2025

Iin Jeffry (Indriyati, S.Pd). Kelahiran Sumpyuh Banyumas. Guru di SDN 1 Sibalung, Kecamatan Kemranjen, Kabupaten Banyumas. Ia mulai menulis sejak tahun 2021. Kecintaannya kepada dunia literasi sudah membuahkan beberapa buku antologi cerpen, puisi, fabel, maupun kisah inspiratif. Baginya menulis adalah jembatan untuk menempa diri dan hati. Belajar menulis di beberapa komunitas literasi salah satunya di Asqa Imagination School (AIS). Pembaca yang ingin mengenal lebih dekat silakan kunjungi media sosialnya, FB: Iinz Jeffry. IG: @iin_Jeffry

Comments (0)
Add Comment