Unilak MoU Dengan SawitPro Untuk Kemajuan Petani Sawit Riau

65
Berita Lainnya

Loading

 

Pekanbaru-Tiratimes:-Sebuah langkah penting pada tanggal 1 November 2023, SawitPRO, pemain terkemuka dalam digitalisasi industri kelapa sawit, menandatangani Memorandum of Understanding (MoU) dengan Universitas Lancang Kuning (Unilak) di Pekanbaru, Riau.di gedung Rektorat Unilak.

Peristiwa penting ini menandai awal dari kolaborasi menarik yang menjanjikan untuk menjembatani kesenjangan antara akademisi dan industri, sekaligus memberdayakan mahasiswa untuk menjadi agen perubahan dalamrevolusidigital di sektor kelapa sawit.

Upacara penandatanganan yang dihadiri oleh perwakilan SawitPRO dan Unilak inimerupakan bukti komitmen terhadap visi bersama mengenai kemajuan dan transformasi dalam industri kelapasawit.

Rudy Thong, VP of Product, sebagai perwakilan SawitPRO, berkesempatan untuk bertemu dengan tokoh-tokoh penting dari Unilak, antara lain Prof. Junaidi, S.S., M.Hum, Rektor Unilak yang dan Dr. Yogi Yunefri. , M.Kom., MTA., MCE., Dekan Fakultas Ilmu Komputer. Wakil Dekan I Afriansyah, M.Kom., MTA.,semakin mempertegas pentingnya kerjasama ini.

Rudy Thong mengungkapkan antusiasmenya terhadap kemitraan ini, dengan menyatakan, “MoU ini akan menjadi landasan yang kuat bagi banyak upaya kolaboratif yang dapat kita mulai di masa depan. Dengan bergabung, kami bertujuan untuk merevolusi sistem digital industri kelapa sawit. lanskap dan memberikan kesempatan yang sangat berharga bagi mahasiswa Unilak.”

Kolaborasi ini memberikan banyak peluang bagi SawitPRO dan Unilak. Unilak akan mendapatkan manfaat dari pemasukan pengetahuan industri dunia nyata, yang merupakan aset utama bagi institusi akademis mana pun. Kemitraan iniakanmemfasilitasi adaptasi kurikulum untuk memenuhi kebutuhan dinamis industri dengan mengidentifikasi pendekatan baru yang dapat meningkatkan paradigma pendidikan yang ada.

Selain itu,  hal ini akan memfasilitasi kelancaran transisi lulusan ke dunia kerja, memastikan mereka dibekali dengan keterampilan praktis dan wawasan spesifik industri.

Kolaborasi ini membuka pintu bagi sejumlah mahasiswa berbakat yang siap ditempatkan di Riau, salah satu target pasar utama SawitPRO. Selain itu, dengan sebagian besar mahasiswa Unilak yang berasal dari latar belakang pertanian generasi kedua.

SawitPRO melihat mereka sebagai pelanggan potensial di masa depan. Para mahasiswa ini, yang mempunyai latar belakang mendalam di industri kelapa sawit, akan berperan penting dalam proses digitalisasi dan bertindak sebagai katalisator perubahan.

Sementara itu Rektor Unilak Prof Dr Junaidi memberikan apresiasi atas langkah maju yang dilakukan dengan penandatangan MoU dengan Sawit Pro. Banyak mahasiswa dan mitra yang memiliki perkebunan sawit, ini merupakan langkah maju bagaimana membuka cakrawala berpikir pertanian yang masuk ke dalam industri digital. Tentu Riau sebagai provinsi di Indonesia yang memiliki kebun lawit terluas akan memberikan manfaat besar, sebut Prof Junaidi.(rls/adv)

Berikan Tanggapan

Alamat surel anda tidak akan dipublikasikan