

Dengan bismillah memilih tajuk
Kepada Allah memohon petunjuk
Teroka ilham jemari meliuk
Seiring derap menghalau rajuk
Sulit mencari setitik nila
Sebab susu semanis gula
Uraian kata membuka jendela
Lapang pikir semangat menyala
Tuan mengaduk jamuan khayal
Untuk kembara meramu bekal
Serasa lelap disorong bantal
Malam indah dahsyat bergumal
Hari Raya tarikh penanggalan
Sepuluh Zulhijjah tertulis hitungan
Kisah teladan dalam al-Qur’an
Berkisah tentang penyembelihan hewan
Setiap peristiwa membekas penanda
Sedan tangis gelak bercanda
Cepat berulang lambat terunda
Adalah bingkai jalinan merenda
Kurban penanda memberi cinta
Berbagi rasa tanpa dipinta
Selaras gerak alur cerita
Kehidupan insan merandah semesta
Rela berkorban untuk sesama
Di situlah kasih datang menjelma
Seberapa hebat diri umpama
Hidup bersama lebih utama
Belajar menahan sikap kehendak
Menepis nafsu redam gejolak
Menjauh fitnah kerap bergolak
Nganga luka darah berserak
Tuan mengupas bahasan sampul
Terpana pesona senyum merangkul
Terkadang sombong diri terkumpul
Rasa tertampar sakit memukul
Berbagai tamsil selami hakikat
Tuan rangkai teramat memikat
Persoalan jalan panduan cermat
Suguhan benar pandang hakikat
Pengguna jalan sindiran tertegun
Bersalin tempat sarang penyamun
Sumpah serapah melanggar santun
Sosok beringas memaki hamun
Tuan memberi petuah menawan
‘Sekolah berqurban’ cantik pelajaran
Penanda hidup memberi teladan
Bukan berperangai seperti setan
Berkurban mendidik sifat binatang
Terkadang liar cenderung jalang
Berpacu melecut berlagak menang
Padahal petaka menunggu di simpang
Sindiran mengena sedikit pedas
Tentang nada berbunyi rimas
Pengeras suara meraung keras
Segala agama gaung merentas
Padahal ibadah menolak riya
Senyap elok rintihan maya
Sang penghayat seri cahaya
Bukan berlagak menunjuk gaya
Terhadap wabah tuan memandang
Supaya bumi berehat panjang
Ribuan tahun penat menatang
Manusia bertenggek dosa berkubang
Tuhan mendidik setian insan
Bagaimana sejati harus berkorban
Bersatu padu memberi bantuan
Dalam cakrawala hadapi kesulitan
“Medan kurban’ cerminan bijak
Akal manusia landas berpijak
Sejauh mana langkah bergerak
Kemudian akibat membawa dampak
Qurban mencoba memberi ruang
Mengungkai jelmaan meraung garang
Sembunyi tersimpan mata terhalang
Tetapi jelas mengambil ancang
Terima kasih kepada tuan
Bernas pikir terjemah keadaan
Alhamdulillah dapat membaca sajian
Paham maksud simpul uraian
Kelapapati, 13 Zulhijjah 1442 H