Kucium Wangi Surga: Puisi Zaniza

137

Di sebuah negeri aman sentosa
Rakyat hidup damai tinggi toleransi
Kau datang mengemis beriba
Meminta sejengkal untuk bertahan hidup
Dengan keikhlasan mereka terima dengan tangan terbuka
Nyatanya berpuluh tahun kau penghianat sejati
Tak punya hati nuranimu tlah mati
Setan merajalela bertahta dijiwa
Tak kau hirau tangis bocah kehilangan orang tua kelaparan dalam kesendirian
Bocah terluka meratap kesakitan kepedihan
Tak kau hirau rintihan wanituba dianiaya disiksa ternoda
Tak kau hirau erangan tubuh-tubuh meregang nyawa bersimbah darah
Tak kau hirau mayat bergelimpangan tak berharga
Gedung-gedung diluluhlantakkan mencium bumi
Deru tank desingan peluru bagai nyanyian kematian
Kini kucium wangi surga di tanahmu Palestina
Dari darah para bocah wanita suci dan para syuhada
Demi menyelamatkan tanah sucimu tanah para nabi.

Berita Lainnya

Pekanbaru, 20 November 2023

Berikan Tanggapan

Alamat surel anda tidak akan dipublikasikan