Kategori Pencarian
Perahu Kata
Museum; Jendela Masa Silam: Puisi Umi Hanin
Museum
Adalah pintu menuju masa lalu
dari dinding-dinding dingin kita merasakan nafas…
Arunika: Puisi Sri Rahayu WPC
Suara angin berdesau
Semilir bersama arunika
Di antara rindang pepohonan
Dingin yang…
Anak Anak Negeriku: Puisi Yurattia Yudian
Anak-anakku...
Ku kandung kau seumur hidup mu
Ku aliri dengan desah nafas ku
Ku…
Cerita: Puisi Aal Rahim Sekha
Wajah lusuh itu ada di depanku
Setangkai anggrek bulan tidak di tangannya lagi
Rusuh…
Yut Ngaman: Puisi Indah Lestari
Bulan bicara pada lintang, malam petang
Damar api nyala terang, rumah-rumah sepi
Yut…
Sembilan Puluh Nama di Dinding Ratapan: Puisi Zenith Aurora
Sembilan puluh nama terukir di dinding ratapan
Pendam cerita dalam sunyi
Mereka cari…
Resep Masakan Ibu: Puisi Novita Arief Hidayati
Bu, oseng daun pepaya telah menyentuh langit lidahku
Enak, tak sepahit cibiran mulut…
Dari Buyut Ke Buyut: Puisi Ibune Daniel
Kebudayaan zaman dahulu
Pembuatan bejana
Perpaduan timah
Dan tembaga
Dari buyut ke…
The Old Cottage: Poem by Sariana
At First !
At the old cottage.
It's so noise.
Full of laugh and kidding
Now... !
At…
Innalillah: Puisi Zainul Dzakwan Arabi
Aduhai, Innalillah
Bersungguh tepati
Asap dari api
Ke terang jadi bara
Aduhai,…
Februari Temani Aku: Puisi Bunda Swanti
Februari temani aku karena pada setiap
harinya bertengger alismatamu yang indah…
Iqtibas Sagu dan Ruyung: Puisi Wahyu Mualli Bone
Kalau tidak dipecahkan ruyung manakan dapat sagunya.
Mengolah sagu jadi aneka santapan…
Yang Satu: Puisi Wahyu Mualli Bone
Salam sua swa
Sudah mencapai pengetahuan yang satu jangan terpaksa menduakan bahkan…
Segelas Kopi Di Kereta Api: Puisi Massittisya
Segelas kopi di kereta api,
Menerima ada di masa yang tak biasa
Mengalah pada angin yang…
Lorong Waktu: Puisi Bunda Swanti
Lorong waktu mengajarkan
Nikmatnya menelan perih
Mengais ribuan pinta
Selalu ada di…