Perahu Kata : Puisi-puisi Firman Wally – Di Laut Itu

64
Tulisan Terkait

Rempang: Husnu Abadi

Berita Lainnya

Loading

Pengasuh : Bambang Kariyawan Ys

Fotografi Laut

DI LAUT ITU I

Kembali lagi ke laut
Memulangkan rindu yang beku pada masa lalu

Di laut
Ketemukan sisa-sisa permainan kita yang hanyut
disapu angin kenangan menjelang terik
Sedangkan di perahu
permainan kita di tempo dulu masih bersetia merawat sepi
Kapan permainan itu akan berpulang?
Kapan lagi sepi akan pergi tanpa harus menghitung hari?

Di laut itu
Rindu tak menghiraukan waktu

Madrasah, 31 Maret 2021

***

DI LAUT ITU II

Ini waktunya
Kuceritakan lagi padamu tentang lautku

Di laut itu
Kita diajarkan setia seperti pelaut kepada laut
Kita diajarkan mengasih seperti karang kepada ikan-ikan
Kita diajarkan artinya rindu seperti pelayar kepada ketenangan samudra

Di laut itu
Tiada yang lebih berwarna melebih senja yang menempel di mata
Tiada yang lebih menggoda melebihi embusan angin kepada tubuh yang jerah

Di laut itu
Kita adalah perahu yang berlayar dengan tabah
saat-saat musim ombak tiba
Dan kita selalu ada
Menghibur semesta
Sebelum rindu melegenda

Madrasah, 31 Maret 2021

Firman Wally penyair kelahiran Tahoku, 03 April 1995. Lulusan Universitas Pattimura Ambon jurusan Sastra dan Bahasa Indonesia. Karya sastranya sudah termuat di berbagai antologi dan di berbagai media online. Aktifitasnya saat ini sebagai pengajar di MA dan SMA. Alamat: Dusun Tahoku, Desa Hila, Kecematan Leihitu. Kota Ambon, Maluku Tengah.

Berikan Tanggapan

Alamat surel anda tidak akan dipublikasikan

1 Komentar
  1. Foeza Hutabarat mengatakan

    👌👍Firman Wally. Salam puisi