Kisah Tanah Bernanah: Syair Junaidi

158

Kalam dibuka dengan bismillah
Di hadapan Allah hamba merendah
Sampaikan kisah tanah bernanah
Berharap cerita membawa faedah

Bumi bernama tanah Melayu
Sumberlah hidup sedari dahulu
Di sini kami bahu membahu
Di sini kami bantu membantu

Hidup kini malang melintang
Sebablah tanah dirampas orang
Kami diusir, juga ditendang
Hidup menjadi centang perenang

Inilah nasib kaum pribumi
Hidup terhimpit di negeri sendiri
Harta pusaka tiada kembali
Akibat diambil para pencuri

Tulisan Terkait
Berita Lainnya

Kami berjuang membela diri
Menuntutkan hak sampai ke mati
Kami tak takut intimidasi
Tanahlah ini tumpah darah kami

Wahai pencuri sadarkanlah diri
Tuan telah rebut tanahlah kami
Wahai penguasa mari berbakti
Bersama membela negeri ini

Inilah kisah tanah bernanah
Kuatkan diri tegakkan marwah
Kepada Allah berharap berkah
Kalam dikhatam dengan hamdallah

Pekanbaru, 2 Januari 2024

Berikan Tanggapan

Alamat surel anda tidak akan dipublikasikan