SALHIYE, RUMAHMU BERTAPAK SURGA
kini keluarga itu telah tergusur
dari rumahnya
di Sheikh Jarrah, Yerussalem Timur
subuh yang gigil
telah jadi mencekam
Saat mata Salhiye memerah geram
melihat rumahnya hendak dihancurkan
Tabung gas ditangannya jadi ancaman
bagi para polisi Israel itu.
Tuhan, kemana lagi kami harus pergi?
kebrutalan aparat itu benar membuat
hati Salhiye hancur, rapuh diantara bangunan rumahnya.
Tenanglah Salhiye
rumahmu yang hancur itu
adalah tapak rumahmu disurga kelak
reruntuhan itu suatu saat nanti akan tumbuh bunga yang harum, dan menguburkan segala mimpi burukmu
bungai itu adalah Iris Faqua*, bunga yang selalu memberikan harapan bagi warga Palestina.
*Puisi ini diangkat dari sebuah berita tentang hancurnya rumah seorang warga Palestina bernama Salhiye yang bertempat tinggal di Sheikh Jahar, Yerussalem Timur
*Bunga Khas Palestina