Tulisan Terkait
SUARA DARI LUBANG HATI
Sebenarnya dari mana aku?
Terlahir di Indragiri Hilir menganyam hidup di Hulu
Melintir kian tak menetap di usia hampir tiga dekade
Bukan aku berontak pada jejak-jejak bapak
Pada bingkai hati yang sudah berduri
Tak lagi menjajaki tabib sebab aku pernah diracuni
Pelbagai ramu yang tak menyembuhkan
Meradang ibu pingsan di kaki
Pernah aku bermain pada kumpulan bandit-bandit desa
Mencoba menyamar layaknya siluman
Aku lenggana bagai binatang tak layak hidup
Kemana lagi aku bertamu?
Katanya aku fakir etitut
Pada bangkai sepi mana lagi
Kucabut jelaga diri?
Di lubang mana kucampakkan pedih?
Sedang kepala masih mendidih
Pekanbaru, 08 November 2022
Muhammad Shaleh, memiliki 2 buku Antologi Puisi dari Elluner Publisher. Aktif dalam Komunitas Literasi Competer Indonesia sejak 2016 Membawa nama dalam kegiatan Hari Puisi, kerap bergabung bersama teman-teman Competer sejak 2016 (Kenduri Puisi, Peringatan Hari Puisi, Ultah Competer) dan lain-lain.
Berikan Tanggapan
Batalkan Tanggapan 2 Komentar
Mantap kak Sholeh
Luar Biasa Keren Puisinya